Essential Knowledge Training Melilea

Acaranya di Surabaya, 27-29 April 2012. - Jumat, 27 April: Naturopathy Complete - Sabtu, 28 April: Beauty Counselor Course - Minggu, 29 April: Presentation Personality Communication






* Photo sama Cyra sebelum berangkat ke seminar, supaya dia gak nangis kalo ditinggal :)

Foto bareng Cyra

* Sebelum acara dimulai, pukul 08.00-09.00 dilakukan presensi

Presensi

* Pembicaranya langsung dari Jakarta lhooo, yaitu Business Development Manager Melilea Indonesia Ibu Yusti Luhur

Bu Yusti diantara peserta

* Selesai acara photo-photo sama para leader dan Ibu Yusti

Foto dengan para Leader Melilea

Grup Melilea Bangkalan foto bersama B. Yusti

Foto bersama CSD Michael

Grup dari Bangkalan

Alhamdulillah..., bagi yang datang pada hari Sabtu, 28 April-nya, yaitu pas materi BCC, semua peserta berhak mendapat 1 pax Melilea Miracle Mask, atau nama aslinya Bio-Cellulose Mask :)

Semoga apa yang telah disampaikan selama 3 hari seminar, bisa diterapkan and Go Crown!

Makan Siang dengan Ketoprak Khas Betawi

Ingin makan siang di kantor yang beda, aku coba tawarkan teman-teman 'ketoprak' yang ada di daerah Permata Jingga. Waktu jam istirahat, aku dan Tutik, rekan kerjaku langsung tancap gas ke daerah Permata Jingga, beli ketoprak. Hampir saja kelewat, soalnya sekarang gerobaknya gak parkir di tepi jalan raya, tapi naik ke atas, di lapangannya. Untungnya pembelinya tidak terlalu ramai, cuma satu orang saja. Kita pesan 4 bungkus, pake telur, cabe 3 ga usa diuleg. Sambil nunggu Si Mas Penjual membuatkan pesanan kita, aku sibuk photo-photo gerobak dan ketopraknya. Iseng-iseng nanya sama Si Mas Penjual, ketoprak itu aslinya dari mana soalnya digerobaknya hanya ada tulisan 'Ketoprak Khas'. Nah lho, ada yang kurang tulisannya. Si Mas jelasin kalo ketoprak itu khas Jakarta, Betawi dulunya. Aku juga sempet cerita kalo aku tahu ketoprak ini dari ayah, suamiku. Soalnya dulu dia selalu bilang kalo sarapan pake ketoprak yang lewat depan kontrakannya di daerah Griyashanta. Dan memang si Mas ini penjual ketoprak yang selalu dibeli suamiku buat sarapan paginya. Dulu si Mas jualannya no maden, keliling, idder. Sekarang sudah capek, jadi mangkal di Permata Jingga. Pelanggannya banyak juga lho, kalo hari Sabtu-Minggu, siang-siang sudah habis.

Gak sampai 10 menit, 4 bungkus ketoprak siap dibawa pulang :) Harga sebungkus ketoprak kalo pake telur Rp 8.000, gak pake telur Rp 7.000. Nah..., langsung bawa balik ke kantor, soalnya perut sudah gak sabar pengen cepet menyantap :) Dan..., setelah dimakan rasanya memang enak...., bumbu kacangnya banyak, isinya ada lontong, tahu goreng diiris-iris, kecambah, bihun, dan telur. Bumbu kacangnya gurih, aroma jeruk sambal, ada campuran bawang putih, dan kecap. Yang ingin mencoba, silakan datang langsung ke TKP :)

PH Balance Toner Melilea Botanical Skin Care

Langkah 3: Toning (menyegarkan)

Pada umumnya, toner hanya menyegarkan kulit, membuang kulit mati, dan membersihkan cleanser yang tersisa pada kulit, tetapi pengencangan kulit merupakan langkah penting dalam Melilea Botanical Skin Care Series.
Toning dengan menggunakan pH Balance Toner Melilea akan menyegarkan dan menyejukkan kulit, serta mengembalikan kulit kepada pH normal, lalu meningkatkan kemampuannya menyerap saripati dalam pelembab.

# Karakteristik produk:
- menjaga ph alami kulit
- melembabkan dan menutrisi kulit
- mengendalikan minyak, hidrasi, dan keseimbangan.

# Cocok untuk semua jenis kulit.

# Mengandung ekstrak herbal alami:

Taukah Anda?

Mempertahankan pH kulit yang tepat Nilai pH kulit digunakan untuk mengukur kadar zat asam dan zat alkali pada kulit, yang berkisar dari 0 - 14. Nilai pH 7 adalah netral, nilai pH yang lebih kecil dari 7 adalah asam sedangkan nilai pH yang lebih besar dari 7 adalah alkali. Substansi asam berasal dari sebum dan keringat pada epidermis untuk mempertahankan keseimbangan basis asam. PH kulit normal harus bersifat asam, yaitu antara 4,2 - 5,6. Nilai pH bervariasi antara satu bagian dengan bagian lain. Nilai pH kulit bagi pria selalu lebih rendah (menuju asam). Kulit yang sehat memiliki nilai pH antara 4,5 - 6. Di pihak lain, wanita memiliki nilai pH 5 - 6,5. Setelah melakukan pembersihan, kulit cenderung menjadi alkali. Pada saat itu, Anda harus menggunakan toner yang bersifat asam lemah, dengan demikian kulit menjadi netral kembali. Langkah in juga membantu memperoleh kembali kelembaban kulit yang hilang.

Petunjuk penggunaan:
> Metode 1:
   - Tuangkan sedikit toner pada telapak tangan Anda.
   - Ratakan pada telapak tangan dan oleskan pada dahi, hidung, dagu, dan pipi agar menyerap dengan baik.
> Metode 2:
  - Tuangkan toner ke dalam wadah penyemprot, dan semprotlah ke wajah Anda.
  - Seka dengan lembut sisa toner pada wajah.
> Metode 3:
  - Anda dapat menuangkan toner pada kapas wajah dan oleskan pada wajah.
  - Oleskan lebih banyak pada dahi, dagu, dan kedua sisi hidung. Apabila toner tersisa sedikit pada kapas, sobeklah menjadi tiga bagian, dan letakkan pada dahi dan kedua pipi, lakukan seperti mengompres selama beberapa menit.

PH kulit yang alami akan bekerja:
* sebagai efek antioksidan
* menggantikan kelembaban yang hilang pada wajah
* sebagai efek antiseptik
* mempertahankan jumlah protein.

Makan Siang dengan Bebek Goreng H. Slamet

Kemasan Bebek H. Slamet

Hari ini, panas banget di kantor.... pengen makan yang enak, minum yang seger-seger :) Akhirnya kita (aku, Mbak Lusi, dan Tutik) sepakat cari menu makan siang yang super enak (hehe, jarang soale makan enak :( ) Jam 11.30, aku dan Mbak Lusi keluar cari makan, warung yang diincer yaitu Bebek Goreng H. Slamet yang terletak di Jalan Raya Sukarno-Hatta. Pas melewati Resto Gang Djangkrik, ada penjual es teler yang pembelinya ruamee banget, dari dulu sih emang selalu rame. Akhirnya kita putuskan nanti pulangnya kita putar balik dan beli tuh es telerrr, yang bikin teler :) Sampai di tempat H. Slamet, disuguhi menu bebek yang uda kebayang lezatnya bebek goreng plus sambel koreknya, heeemmmm.... Ada sayap bebek, kalo gak salah harganya 15.000; dada, 16.500; 1 ekor, kalo gak salah 76.000 (lupa-lupa ingat).Kami pesan 3 dada, dibungkus, tanpa nasi, maklumlah supaya lebih irit, bawa nasi dari rumah masing-masing, hahahah. Tempatnya rapi, bersih, dan pelayanannya bagus, cepat, gak sampek 10 menit :) Sebelum pulang, kita mampir dulu beli es teler di depan Resto Gang Djangkrik. Ruamenya puoool. Setiap aku lewat sini, ne penjual gak pernah sepi pembeli, selalu rame. Enak kali ya, hehe maklumlah belum pernah coba. Kita pesen 3 bungkus, dengan susu putih semua (pilihannya ada 2, susu putih dan susu coklat). Penjualnya ada 5, ada yang bagian mengisi isian es di plastik, ada yang membelah alpukat, ada yang bagian menyerutkan es, mencatat pesanan, kasir. Harganya @ Rp 5.000,- heemmmm enak...

Penjual Es Teler Kaki Lima

Penjual diserbu pembeli

Sampai dikantor, difoto-foto dulu kali aja penting buat kenangan :)

Hemmmm..... nikmatnya....

Bebek masih dalam bungkusan

Es teler yang maniisss banget

Yaaakkk, siaaap... go go... kita santap es teler dan bebek gorengnya. Rasanya benar-benar enak, bebeknya gede, empuk, sambalnya hot banget, es telernya rasa susu banget. Oh ya, es telernya itu isinya: buah melon orange dipotong kotak-kotak, alpukat, daging kelapa, susu kental manis, es serut. Kalo bebek gorengnya dilengkapi dengan lalapan timun, daun pepaya yag ga pahit, daun kemangi, kubis, dan sambel yang extra pedasss.

Ikan Kakap Merah Hasil Pancingan Mbah Lain

Senangnya kalo dapet ikan segar, gede, gratis lagi :) Waktu Mbah Lain mancing di laut, tangkapan ikannya gede-gede, 17 ekor ikan kakap merah, dan ikan-ikan lainnya. Mantap...
Untungnya Om Imik pulang ke Madura, jadi ikannya bisa keangkut ke Malang, Asssyyyiiik... Dan, taaraaa ini dia ikannya:

Di bagi dua, supaya muat di wajan waktu di goreng :)

Maunya sih dipanggang pake Happy Call, tapi Happy Call nya belum kebeli, hihihi.... So digoreng aja, bikin sambel pencet, mantap :) Kebetulan Om Iik gak suka sambel pencet, kecut katanya. Terpaksa deh Mbah Sup bikin sambelnya 2 macem, sambel pencet dan sambel terasi. Heemmmmmm... rasanya sama-sama nikmat. Selamat menikmati.... Ssstttssss..., Cyra makannya lahap bener...

Moga aja, Mbah Lain kalo mancing lagi dapet ikan yang buaanyaaak, supaya bisa nyampek lagi ke Malang :)